SIMALUNGUN – Oknum Anggota DPRD Simalungun diduga sangat gerah akibat pemberitaan Pengerjaan Rekrontruksi proyek senilai Rp 23,9 Miliar Yang berada di Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi
Saat disambingi posisi anggota DPRD Simalungun di lokasi Tembok Penahan Tanah )TPT) tepatnya di Afd II Kebun Bah Jambi, Anggota dewan tersebut merasa gerah akibat pemberitaan.
“Aha Muse, Unga di Koran ton hamu (Apa lagi Sudah Kalian Korankan kalian ),” Ucap JS sambil berlalu menuju Mobilnya, kemarin (12)10/2024).
Hasil pantauan di Huta Korem, saluran parit yang usai di pelester mengalami kerusakan, dan rata- rata pekerja tidak menggunakan Keselamatan Kesehatan Kerja.
Tidak hanya itu, proyek senilai 12 Milliar dalam pengerjaan parit hanya menggunakan tenaga manual, sehingga campuran semen pasir dipastikan tidak merata.

Namun, Saat berpapasan dengan sala satu pelaksanaan pekerjaan parit merasa gerah saat bertemu. “Nanti Viral lagi,” ucap M.Siahaan sambil tersenyum dengan menggunakan helemnya.
A.Sinaga sala satu Pejabat Pembuat Komitmen dinas PU PR mengatakan, masih situasi dalam pelaksanaan. ” Lagi pelaksanaan itu lae, trus cuaca kita lihat la hujan terus, jln aja byk yg putus,” ucapnya melalui WhatsApp. (Red)