Berita Daerah

Kegiatan Dana Desa Tahun 2023 Diduga Diselewengkan

×

Kegiatan Dana Desa Tahun 2023 Diduga Diselewengkan

Sebarkan artikel ini

SIMALUNGUN – Ratusan juta Dana Desa (DD) yang dikelola Pangulu Ahmadi (Kepala Desa) Nagori(Desa) Mayang kec Bosar Maligas,kab Simalungun patut dipertanyakan, karena diduga ada penyelewanga.Aparat Penegak Hukum(APH) diminta untuk turun memeriksa kegiatan Dana Desa yang dikelola Pangulu tersebut.

Awak media yang coba konfirmasi langsung dengan Kaur Ekbang Ibu Leni,Selasa 20 Agustus 2024 mengatakan jika dirinya tidak mengetahui berapa biaya belanja barang dari pagu anggaran kegiatan pembangunan Rabat Beton dan Parit pasangan.Dia mengatakan jika masalah belanja barang yang mengetahui pak Pangulu dan dia yang belanja ujar Ibu Leni yang saat itu berdua dikantor bersama Kaur Keuangan Muhammad Abdul Pane.

Masih disinggung soal pihak rekanan penyedia matrial bangunan,Leni mengatakan kalau panglong nya berna CV Riado Rambe yang beralamat di Nagori Talun Saragih kec Bosar Maligas kab Simalungun.”Leni mengatakan jika panglong itu pemiliknya Pangulu Talun Saragih”.

Sementara itu Esman Tambunan ketua Investigasi DPD LAPAN TIPIKOR INDONESIA bersama awak media mengatakan jika Pangulu kurang transparan dalam penggunaan anggaran Dana Desa kepada masyarakat.Banyak masyarakat tidak mengetahui kemana sektor sektor Dana Desa dikelola ucap Esman.

Dari pantauan kami dikantor Pangulu tidak tampak papan transparansi tahun 2024 dan papan kegiatan realisasi Dana Desa tahun 2023.Hal ini patut dipertanyakan kenapa sampai sekarang papan transparansi belum juga dipasang padahal kegiatan sudah berjalan ungkap Esman kepada Leni.Seharusnya papan transparansi harus dipasang karena itu jelas sudah dianggarkan dan itu bertujuan agar uang negara dapat diketahui warga kemana dikelola tandas ketua Lapangan.

Saya meminta agar pihak Aparat Penegak Hukum(APH) dan Inspektorat kab Simalungun untuk turun langsung memeriksa kegiatan Dana Desa tahun 2023 agar diperiksa karena saya menduga ada penyalah gunaan anggaran disini tegas Esman.

Terpisah Kabid Pemerintahan Nagori Robert Kennedy Silalahi yang dihubungi melalui ponsel nya tidak mau mengangkat telepon dan SMS yang dilayangkan juga tidak dibalas…..(Hasudungan Purba)